I Miss U ... My Room!!!

Kangen kamarku di Bandung .....
Kangen empuknya kasur itu ...
Kangen Lembutnya Sprey itu ...
Kangen Dinginnya kasur itu ...
Kangen baunya kamar itu ...
Kangen redupnya kamar itu ...
Ingin aku berlari kepadamu dan menjatuhkan diriku ...
Berharap kau akan memeluk dan tak  kan melepaskanku ...
Jangan biarkan aku pergi lagi, peluk saja aku ... please ... ku mohon ...
Aku merindukanmu ... sangat ....
i miss u ... my Room ....
See U...

Aku Mencintaimu, tauuuuu!

Ups...mudah-mudahan tidak ada yang marah baca postingan ini. :P
Yang pasti dia bukan milikku, melainkan milik orang lain dalam arti sesungguhnya. Kekasih orang gitu deh istilah lebaynya. Hehehe. :)

Kenapa begitu? Aku seneng aja liat senyuman dia.

Hush..bukan masalah seneng liat senyumnya.
Tapi jujur, mengakui tidak mengakui, sesekali di dalam sebuah sesi di hidup, aku membutuhkan sebuah pengakuan.

Ya, aku mencintaimu, tauuuuu.
Belum sadar? Coba pikirkan sejenak.
Pernah tidak merasa bosan saat keadaan aman tentram?
Pernah tidak mencari sesuatu yang lain saat keadaan datar-datar saja?
Kalau jawabanmu iya, berarti benar.

Ya, aku mencintaimu, tauuuuu.

Sudah beberapa minggu ini aku selalu terngiang kata-kata ini.
Walau sebenarnya aku membenci kenyataan, tapi tetap aku menyukai senyumanmu. 
Dan saat semua terasa begitu aneh...aku pun mulai mencari gejolak itu, menyukai itu, sensasi itu.

Apakah ini karena kecenderunganku kurang berpuas diri?
Ataukah karena memang sesuatu yang terus menerus sama membuat aku jenuh?
Ibarat irama jantung yang kerap naik dan turun pun seakan memang sudah menggambarkan aku manusia.
Pecinta dia, pencari sensasi.

Aku mencintaimu...

*masih tidak menyukai kenyataan bahwa kau milik orang lain*

Si Secret Admirer

Sesekali ia tertawa
Sesekali ia menatap

Dengan serius terus berjalan
Dengan wajah aneh terus tak berhenti

Memangg..sesekali aku melihatnya
Namun, rasanya lebih sering aku menatapnya

Ah..padahal sudah dikomplain
Ah..padahal sudah ditegur
Hidup kok keseringan berbuat salah

Tapi beralaskan kesepian
Tapi beralaskan teman 
Selalu saja dia yang dicari

Ia yang sendiri mencari sang kekasih
Ia yang sudah berdua mencari yang baru
Ia yang sudah bertiga mencari api
Sedangkan ia yang tak mau bercinta hanya mencari teman 

Katanya menyenangkan
Katanya menegangkan
Katanya mendebarkan

Katanya sekedar bermain
Katanya sekedar mengisi kekosongan
Katanya sekedar iseng

Benarkah?
Atau hanya mencari sebuah pengalihan masalah?

Aku tak tahu...
Aku hanyalah masa lalu

dan tetap menjadi masa lalu
Yang dapat dengan mudah dilupakan
Apalagi saat tak lagi dibutuhkan
Aku hanyalah masa lalu...

12 Juli 2010

Lucu

Rasanya lucu
Setelah sekian lama terlupakan
Dan menemukan getarannya kembali

Seperti sedang jatuh cinta sekaligus patah hati
Mendengarkan lagu romantis dan penuh permainan
Menggoreskan kata-kata
Seakan seperti pertama kali berciuman

Penuh makna
Penuh arti

Ide berseliweran
Tak mampu tertahankan
Semua menyatu
Tak sanggup berhenti

Seperti adegan kocak dalam komik
Saat semua kata kata berterbangan dari kepalamu

Lucu
Aneh
Tapi aku menyayangimu

Kataku

banyak katanya
sedikit menurutku
berapa banyak tanyanya
aku tak tahu jawabku

dua ratus lima puluh katanya
jadikan saja buku katanya
belum cukup kataku
masih menunggu kataku

tunggu berapa tanyanya
tunggu tua tanyanya
atau tunggu saat tak ada waktu lagi

entah jawabku
hatiku belum bergetar
walau asa sudah menggapai-gapai

mungkin esok
mungkin lusa
tapi saat itu terjadi
kau yang pertama kali akan tahu

kataku...

5 Juli 2010

Ssstt...kemana aja kamu?

Ssstt...kemana aja kamu?
Tanya keyboard itu.
Aku rindu lho sama kamu.

Lho?
Khan baru beberapa hari.

Yaa..khan biasanya juga bertemu setiap hari..

Oooh..maafkan daku yaa keyboard.
Aku lagi mati ide nih.
Lagi belum ada yang mau ditulis.
Belum ada cerita.

*Plak!
Nyamuk nakal menamparku

Cerita tentangku saja, kata nyamuk itu.

......diam......

Ssst...besok ya nyamuk.
Sssst...besok ya keyboard.

Besok aku akan bercerita.
Tentang kamu dan kamu.
Bersama kamu dan kamu.
Untuk kamu dan kamu.

Besok yaa...besok....

10 Juli 2010
Upss..hari ini khan sudah besok...:P

Flash Back

Kalau flash back itu memang paling enak yah? Inget-inget masa-masa dulu.
Lagi lucu-lucunya, goblok-gobloknya pacaran. Atau lagi aneh-anehnya jaman SMP & SMU.
Cuma, flash back aku semalem itu bener-bener nggak enak.
Soalnya bikin kangen sama someone. Hikz.

Sekarang semua itu sudah bagian dari masa lalu. Begitulah kira-kira kata abangku kalau aku curhat sama dia mantan ya mantan. Sudahlaaaah...kira-kira itu kata2nya waktu itu.

Dipikir-pikir, kenapa ya aku suka flash back gitu? Kenapa suka banget inget-inget masa lalu.
Kenapa nggak mencoba menjalani hari demi hari dan membuat rencana ke depan daripada buka-buka lembaran lama?
Apa dengan membuka lembaran lama aku bisa menjadi lebih baik?
Mungkin sebagian dari diriku masih percaya itu...sebagai bagian dari proses interospeksi dan pendewasaan diri.
Hhmmm .... sudahlah ....